Kiki Esa Perdana selaku humas panitia Hiji Oge Maung mengatakan bahwa acara tersebut terinspirasi dari bagaimana Maung Bandung, yang merupakan kebanggaan warga Kota Bandung dan Jawa Barat, telah sukses menjadi tim sepak bola yang menjuarai liga pertama. “Berangkat dari inspirasi tersebut, kami selaku Bobotoh menjadikan momen yang dinamakan Hiji Oge Maung (Satu Juga Harimau) ini,” terang Kiki dalam jumpa pers di Safe House Bistro, Bandung, Kamis (27/12).
Selain itu, Kiki juga menyebut tujuan utama digelarnya nonton bareng itu adalah untuk mengingat kembali masa kejayaan Persib di era 95-an. “Untuk memberikan edukasi terhadap Bobotoh akan sejarah besar yang pernah ditorehkan Persib. Tujuan lain adalah memberikan motivasi pada pemain Persib yang akan menghadapi kompetisi musim depan. Semoga dengan digelarnya acara ini bisa menjadi semacam tukar pengalaman skuad 94-95 dengan skuad tahun ini,” ujarnya.
Selain nobar, pihak panitia juga akan memberikan penghargaan kepada skuad Persib 1994-1995, lifetime achievement legenda Persib, diskusi, foto exhibition Persib, bazaar fanshop marchandise. Tentu saja acara tersebut bakal dilengkapi dengan gelaran musik yang dimeriahkan oleh PHB (Pemuda Harapan Bangsa), Barakatak Grup, Rude Boyz Mafia serta JaFunisun.
Sementara itu, pembesut Persib di Liga I, Indra M Thohir mengapresiasi acara nobar yang akan digelar di Tennis Indoor Bikasoga tersebut. Thohir sendiri merupakan salah satu sosok yang berada di balik layar kesuksesan skuad Persib di masa itu. “Saya bangga masih ada orang yang peduli. Saya berterima kasih masih ada yang mengingat masa itu. Walaupun peristiwanya tak terlalu istimewa, saya berterima kasih masih ada teman-teman Bobotoh yang mengenang,” ucapnya.
Seperti diketahui, Persib memenangi pertandingan final atas Petrokimia Putra 1-0 melalui sebiji gol dari Sutiono Lamso dalam Liga Indonesia I.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !
Note: Only a member of this blog may post a comment.